Kadis PUPR Kota Tangerang “Alergi” Wartawan?
Tangerang Kota, BeritaKilat.com –Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kerap menjadi sorotan publik. Maklum saja, instansi yang dipimpin oleh Taufik ini identik dengan geliat pembangunan infrastruktur di Kota Tangerang. Namun, di balik maraknya proyek, muncul pula aroma tak sedap yang menjadi buah bibir masyarakat hingga kalangan media.
Hasil investigasi tim Berita Kilat yang dipimpin oleh Jhons Arieza Iskandar menemukan indikasi bahwa kantor PUPR bak “terminal” bagi kontraktor maupun calo proyek. Isu jual-beli proyek, serta pola lelang tender yang selalu dimenangkan oleh perusahaan itu-itu saja, menjadi catatan kritis. Fenomena ini seolah menegaskan adanya “bargaining” nilai tertentu antara dinas dengan kontraktor.
Jhons menegaskan, pihaknya akan terus mengumpulkan bukti kuat untuk dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI. Sebab, bukan sekali-dua kali Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan temuan di tubuh Dinas PUPR. “Namun anehnya, kasus kerap kandas di tengah jalan, bahkan berujung SP3. Ini patut dipertanyakan,” tegas Jhons.
Ironisnya, saat media berupaya mengonfirmasi berbagai temuan tersebut, Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Taufik justru dinilai kerap menghindar. Sulit ditemui, enggan menjawab telepon, hingga terkesan menutup diri dari sorotan publik.
Pertanyaannya, ada apa di balik Dinas PUPR Kota Tangerang? Mengapa sang kadis seperti “alergi” terhadap wartawan?
Publik tentu berhak tahu. Sebab pembangunan infrastruktur bukan hanya urusan proyek, tetapi menyangkut hajat hidup masyarakat luas. Transparansi dan akuntabilitas harus menjadi prinsip utama, bukan malah diselimuti misteri.
Posting Komentar