H.Mamun Tobari Mengabdi kepada Masyarakat, Tujuan Paling Utama

LEBAK, BeritaKilat.Com - Merebaknya Pemberitaan dibeberapa Media Online baru-baru ini, soal Tudingan dirinya Ikut terlibat dalam permasalahan sengketa tanah, ditanggapi santai oleh H.Mamun Tobari. Selasa 28 Juli 2021.

Saat ini mengaku sudah mengajukan Cuti dari Jabatannya, selaku Kepala Desa Maja, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, yang akan maju dalam Konstalasi Politik tingkat Desa di Kabupaten Lebak  mendatang.

"Memang banyak sekali pemberitaan di Media Online yang menuduh saya terlibat dalam urusan sengketa tanah, yang saat ini sedang digugat oleh Saudari Uun Binti Sanusi, yang tak lain adalah pihak yang menjual tanah tersebut kepada Saudara Marsito. Saya selaku Kepala Desa pada waktu itu, tentu berkewajiban melayani Kepentingan Masyarakat, sebab bagi Saya, mengabdi kepada Kepentingan Masyarakat adalah tujuan paling utama" ungkap H.Mamun Tobari, ditemui di kediamannya, Kamis, 29 Juli 2021. 

Menurut H.Mamun, dalam surat keterangan tidak sengketa yang ditandatangani oleh dirinya tersebut, diajukan oleh pihak pemohon, yang tak lain adalah Saudara Marsito selaku Pembeli. 

"Pada 2004, terjadilah jual beli tanah antara Saudara Almarhum Sanusi dan Saudara Marsito, dan dalam Surat jual beli tersebut, diketahui dan turut serta ditandatangani oleh Saudari Uun Binti Sanusi, yang tak lain adalah anak dari Saudara Almarhum Sanusi atau pihak Penjual. Pada saat itu, saya belum menjabat Kepala Desa. Nah, posisi saat ini, setelah Saudara Sanusi meninggal dunia,  justru Saudari Uun Binti Sanusi, menggugat tanah tersebut kepada Saudara Marsito, padahal mereka sebetulnya masih satu keluarga" terang H.Mamun. 

Menurutnya, seyogyanga masih dalam lingkup keluarga, dirinya berharap agar permasalahan tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan oleh para pihak.

Reporter : Bing/Mamik